Rekomendasi Laptop Untuk Arsitek Dibawah 10 Juta | Ngopitekno

Sebagai seorang arsitek, laptop adalah senjata utama untuk mengekspresikan ide dan merancang karya agung. Tanpa laptop yang mumpuni, rasanya sulit untuk mendesain bangunan megah dengan detail rumit atau membuat render 3D ultra-realistis. Sayangnya, harga laptop workstation profesional bisa membuat dompet menjerit.

Namun jangan berkecil hati! Kini dengan budget maksimal 10 jutaan saja sudah bisa mendapatkan laptop arsitektur yang sangat capable. Laptop dengan spesifikasi tinggi yang mampu menjalankan software CAD 3D serta rendering dengan lancar.

Penasaran laptop apa saja yang akan kami rekomendasikan untuk mahasiswa arsitektur? Yuk langsung simak rekomendasinya!

Memilih Spesifikasi Laptop untuk Arsitek

laptop untuk arsitek

Spesifikasi laptop yang dibutuhkan oleh seorang arsitek sangat berbeda dengan kebutuhan laptop pelajar atau pengguna umum. Sebagai seorang arsitek, kamu akan sering menggunakan software desain seperti AutoCAD, 3Ds Max, Sketchup, atau Photoshop.

Software-software ini membutuhkan sumber daya komputasi yang besar agar dapat berjalan dengan lancar. Oleh karena itu, laptopmu harus memiliki spesifikasi yang memadai agar dapat menjalankan software-software tersebut tanpa kendala.

Pemilihan Processor

Prosesor merupakan salah satu komponen penting dalam laptop, terutama bagi arsitek yang membutuhkan performa tinggi untuk menjalankan aplikasi berat. Untuk budget kurang dari 10 juta, ada beberapa jenis prosesor laptop yang bisa dipilih, seperti Intel Core i5 dan AMD Ryzen 5. Kedua prosesor ini memiliki performa yang cukup baik untuk kebutuhan arsitektur.

Saat memilih prosesor laptop untuk arsitek, perhatikan juga hal berikut :

  • Pertama adalah jumlah core pada prosesor; semakin banyak core-nya maka semakin baik performanya.
  • Kedua adalah frekuensi clock; semakin tinggi frekuensinya maka semakin cepat pula melakukan perhitungan.
  • Terakhir adalah teknologi Hyper-Threading; teknologi ini akan meningkatkan performa prosesor dengan cara memungkinkannya untuk melakukan dua tugas secara bersamaan.

Dengan demikian, kamu harus benar-benar teliti saat memilih prosesor laptop untuk arsitek agar mendapatkan hasil terbaik dengan budget kurang dari 10 juta rupiah.

Pemilihan Grafis Yang Tinggi

Kartu grafis adalah komponen penting dalam laptop untuk arsitek, terutama untuk proses rendering dan penggunaan software arsitektur yang berat. Dengan budget dana kurang dari 10 juta, ada beberapa pertimbangan jenis grafis laptop yang bisa dijadikan pilihan.

Ada dua jenis kartu grafis yang umum digunakan dalam laptop, yaitu kartu grafis terintegrasi dan diskrit. Untuk kebutuhan arsitek, disarankan untuk memilih laptop dengan kartu grafis diskrit agar performanya lebih tinggi. Selain itu, disarankan pula untuk memilih laptop dengan VRAM minimal 4GB serta frekuensi clock minimal 1.500 MHz agar hasilnya lebih optimal. 

Pemilihan Layar Yang Berkualitas

Layar laptop adalah salah satu komponen penting yang perlu diperhatikan saat memilih laptop untuk arsitek. Arsitek membutuhkan layar yang berkualitas agar dapat melihat model dan render desain dengan jelas. Berikut adalah beberapa pertimbangan layar yang bisa dijadikan pilihan bagi para arsitek dengan budget kurang dari 10 juta:

  • Ukuran Layar: Ukuran layar ideal untuk arsitek adalah 15 inci atau lebih, sehingga memberikan ruang lebih luas untuk melihat model dan render desain.
  • Resolusi Layar: Resolusi layar minimal 1920×1080 agar gambarnya tetap tajam dan jelas. Kualitas Warna: Kualitas warna harus baik agar warna-warna yang dipancarkan akurat sesuai standarnya, seperti PANTONE atau sRGB.
  • Kecerahan Layar: Kecerahan minimal 250 nits agaknya sudah cukup bagi para arsitek untuk melihat gambarnya meski berada di lingkungan terang. 

Desain yang Ringkas dan Portable

Ketika memilih laptop, pastikan tampilannya bersih dan profesional. Hal ini penting agar kamu merasa nyaman saat menggunakannya dan produktivitas pun akan meningkat. Kemudian berat laptop juga perlu dipertimbangkan bagi kamu yang sering bepergian ketika survey lapangan.

Pilihlah laptop yang ringan sehingga mudah dibawa kemanapun kamu pergi. Portabilitas juga penting untuk dipertimbangkan ketika membeli laptop. Jadi, pilihlah ukuran dan bentuk yang ringkas sehingga mudah untuk dibawa bepergian.

Artikel Terkait  10+ Rekomendasi Laptop Mahasiswa Akuntansi

Kapasitas Penyimpanan

Arsitek membutuhkan laptop dengan kapasitas penyimpanan yang cukup besar untuk menyimpan file-file desain, model 3D, dan render. Rekomendasi kapasitas penyimpanan laptop untuk arsitek adalah minimal 256 GB, 512 GB, 1 TB atau lebih.

Tidak hanya ukuran penyimpanan saja, akan lebih baik apabila terdapat slot tambahan, yang bertujuan dapat menambah hard drive apabila memerlukan ruang  penyimpanan yang lebih besar sewaktu-waktu. Dengan begitu kamu sebagai arsitek dapat bekerja secara efektif tanpa hambatan storage capacity laptopnya.

Rekomendasi Laptop untuk Arsitek Terbaik

Berikut adalah beberapa laptop yang kami rekomendasikan untuk kebutuhan arsitek. Semua laptop ini ketika kami melakukan riset masih berkisar di bawah 10 jutaan. Berikut Rekomendasi Laptop Untuk Arsitek Dibawah 10 Juta : 

I. Acer Aspire 5

Acer Aspire 5 adalah laptop yang ideal untuk mahasiswa arsitektur. Desainnya yang elegan, layar berkualitas tinggi, kinerja memadai, konektivitas luas, daya tahan baterai baik, sistem operasi fleksibel, audio jernih, penyimpanan dan RAM memadai serta fitur keamanan menjadikan laptop ini pilihan yang tepat untuk mahasiswa arsitektur.

  • Prosesor Intel Core i5/i7 terbaru;
  • Port termasuk USB Type-C, HDMI dan USB 3.0;
  • Wi-Fi 6 untuk koneksi nirkabel cepat dan stabil;
  • Baterai tahan lama;
  • Sistem Operasi : Windows 10 atau 11 sesuai preferensi pengguna;
  • Teknologi Acer TrueHarmony untuk pengalaman audio lebih baik; dukungan Acer Purified.Voice untuk suara jelas dalam panggilan video;
  • Kapasitas penyimpanan SSD cukup besar dan RAM hingga 16GB.
  • Acer Aspire 5 dibanderol dengan harga mulai dari Rp 7.999.000 (harga pada saat artikel ini dibuat) cukup terjangkau untuk mahasiswa arsitektur.

II. ASUS VivoBook S14

Laptop ini dilengkapi dengan prosesor Intel Core i5 generasi ke-11 dan kartu grafis Intel Iris Xe Graphics yang mampu menjalankan software CAD dengan lancar. Layar 14 inci 1080p memberikan tampilan yang tajam untuk detail gambar.

SSD 512GB memastikan performa laptop tetap responsif bahkan ketika membuka file CAD yang besar. RAM 8GB mencukupi untuk multitasking software desain.

Laptop ringan dengan berat 3 lbs dan tipis ini mudah dibawa ke kampus atau studio desain. Keyboard nyaman untuk mengetik laporan dan touchpad presisi membuat navigasi lancar.

  • Merek dan Model: ASUS VivoBook S14 S433
  • Prosesor : Intel Core i5-1135G7 (4 core, hingga 4,2 GHz)
  • RAM : 8GB DDR4 3200MHz
  • Penyimpanan : 512GB PCIe SSD
  • Kartu Grafis : Intel Iris Xe Graphics
  • Ukuran : 12,9 x 8,1 x 0,6 inci, 3,09 lbs
  • Layar : 14” FHD (1920 x 1080) 16:9 IPS, NanoEdge display
  • Konektivitas : USB 3.2 Tipe-C, USB 3.2 Tipe-A, HDMI, jack audio 3,5mm
  • Baterai: 50Wh, hingga 13 jam
  • Garansi: 1 tahun garansi resmi ASUS Indonesia

III. Lenovo IdeaPad L340

Lenovo IdeaPad L340 adalah laptop gaming yang sempurna untuk mahasiswa arsitektur. Dengan spesifikasi yang kuat, laptop ini dapat menjalankan software desain 3D dengan lancar. Fitur-fitur canggihnya membuatnya menjadi pilihan yang tepat bagi para mahasiswa arsitektur. 

  • Merek dan Model: Lenovo IdeaPad L340 Gaming
  • Prosesor : Intel Core i5-9300H (4 core hingga 4,1GHz)
  • RAM : 8GB DDR4 
  • Penyimpanan : 512GB SSD 
  • Kartu Grafis: NVIDIA GeForce GTX 1650 4GB
  • Layar: 15,6” FHD (1920 x 1080) IPS 
  • Konektivitas: 1x USB-C, 2x USB 3.0, HDMI, RJ45, Combo Audio Jack
  • Baterai: 52,5Wh (hingga 7 jam)
  • Garansi: 1 tahun garansi resmi Lenovo

Lenovo IdeaPad L340 menjadi salah satu rekomendasi yang ideal bagi para mahasiswa arsitektur yang ingin mendapatkan laptop gaming berkualitas tinggi namun tetap terjangkau harganya. Spesifikasi mumpuni, fitur canggih, serta tampilan modern membuatnya layak dipertimbangkan sebagai salah satu opsi laptop gaming terbaik di pasaran saat ini

IV. HP Pavilion 15

HP Pavilion 15 adalah laptop mainstream yang dapat menjawab kebutuhan desain mahasiswa arsitektur. Dengan layar berukuran 15 inci dan resolusi 1920 x 1080 piksel, laptop ini siap untuk menampilkan gambar-gambar yang tajam dan jelas. Selain itu, HP Pavilion 15 juga dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7-8550U, 8GB RAM, serta grafis Nvidia GeForce MX150 yang akan memberikan performa tinggi untuk kebutuhan desain Anda.

Artikel Terkait  Rekomendasi Laptop Murah Terbaik untuk Pelajar (2023)
  • Merek dan Model: HP Pavilion 15-cs3019TU
  • Prosesor : AMD Ryzen 5-3500U (4C/8T, 2.1/3.7GHz)
  • RAM : 8GB DDR4
  • Penyimpanan : 512GB M.2 SSD
  • Kartu Grafis: AMD Radeon Vega 8
  • Layar: 15,6” FHD (1920×1080) IPS
  • Konektivitas: 1x USB 3.1 Type-C, 2x USB 3.1 Type-A, HDMI, RJ-45, headphone/microphone combo jack
  • Baterai : 41Wh (hingga 9 jam penggunaan)
  • Harga : Rp 8.999.000
  • Garansi : 1 tahun garansi resmi HP Indonesia

Performanya optimal dan harganya terjangkau, membuat laptop ini layak dipertimbangkan oleh para mahasiswa arsitektur. Dengan spesifikasi yang kami tuliskan diatas dapat dipastikan semua program arsitektur dapat berfungsi dengan baik serta mampu mengoperasikan beberapa aplikasi lainnya tanpa hambatan apapun. 

V. Dell Inspiron 14

Laptop yang satu ini ideal bagi mahasiswa arsitektur. Kinerja yang mumpuni, layar berkualitas tinggi, desain ramping dan modern serta harga yang terjangkau, laptop ini pastinya akan membantu para mahasiswa arsitektur dalam menyelesaikan tugas-tugas mereka dengan mudah. Jadi jika Anda sedang mencari laptop untuk desain dan arsitektur Anda, maka Dell Inspiron 14 bisa menjadi salah satu pilihan. 

  • Merek dan Model : Dell Inspiron 14 5490
  • Prosesor : Intel Core i5-10210U (4 core hingga 4.2GHz)
  • RAM : 8GB DDR4 2666MHz
  • Penyimpanan : 512GB M.2 PCIe NVMe SSD
  • Kartu Grafis: Intel UHD Graphics
  • Layar: 14” FHD (1920×1080) IPS LED Backlit Non-Touch
  • Konektivitas: 2x USB 3.1 Gen 1, 1x USB 2.0, HDMI, RJ45, Card Reader, Combo Audio Jack
    Wifi 802.11ac dan Bluetooth 4.2
  • Baterai : 42WHr 3-Cell Battery (hingga 7 jam penggunaan)
  • Harga : Rp 9.599.000
  • Garansi: 1 tahun garansi resmi Dell Indonesia

VI. ASUS TUF Gaming FX505

ASUS TUF Gaming FX505 merupakan laptop gaming yang cocok untuk mahasiswa arsitektur karena performanya yang mumpuni dalam menjalankan software desain 3D.

  • Merek dan Model : ASUS TUF Gaming FX505DD
  • Prosesor : AMD Ryzen 5 3550H (4 core hingga 3.7GHz)
  • RAM : 8GB DDR4 2666MHz
  • Penyimpanan : 512GB PCIe NVMe M.2 SSD
  • Kartu Grafis : NVIDIA GeForce GTX 1050 3GB GDDR5
  • Layar: 15,6” FHD (1920×1080) IPS level 60Hz
  • Konektivitas: 1x USB 2.0, 2x USB 3.2 Gen 1, 1x HDMI 2.0b, 1x RJ-45 jack
    Wifi 802.11ac dan Bluetooth 5.0
  • Baterai: 48WHrs, 3-Cell Li-ion (hingga 6 jam penggunaan)
  • Harga: Rp 9.999.000
  • Garansi: 2 tahun garansi resmi ASUS Indonesia

VII. Lenovo Legion Y540

Lenovo Legion Y540 adalah laptop gaming yang sempurna untuk mahasiswa arsitektur. Laptop ini memiliki spesifikasi yang cukup untuk menjalankan perangkat lunak arsitektur seperti AutoCAD dan SketchUp dan juga rendering dengan lancar. Selain itu, laptop ini juga sangat cocok untuk gaming dan produktivitas sehari-hari. Berikut adalah spesifikasi utama dari laptop ini :

  • Merek dan Model : Lenovo Legion Y540-15IRH
  • Prosesor : Intel Core i5-9300H (4 core hingga 4.1GHz)
  • RAM: 8GB DDR4 2666MHz
  • Penyimpanan : 512GB PCIe SSD
  • Kartu Grafis : NVIDIA GeForce GTX 1650 4GB
  • Layar: 15,6” FHD (1920×1080) IPS 60Hz Anti-Glare
  • Konektivitas : 2x USB 3.1 Gen 1, 1x USB 3.1 Gen 2, HDMI, RJ45, Audio Combo Jack
    Wifi 802.11 AC dan Bluetooth 4.1
  • Baterai : 57Wh, hingga 5 jam penggunaan
  • Harga: Rp 9.999.000
  • Garansi: 1 tahun garansi resmi Lenovo

VIII. Acer Nitro 5

Laptop yang satu ini dilengkapi dengan prosesor Intel Core i5 atau i7, serta RAM yang dapat di upgrade, dan juga kartu grafis NVIDIA GeForce, menjadi kombinasi yang sangat powerfull untuk melibas software desain dengan lancar. Selain itu, performa yang tinggi namun dengan harga yang masih terjangkau. Layar besar dan panel IPS membantu kamu untuk reproduksi warna akurat. Berikut adalah spesifikasi detailnya : 

Artikel Terkait  Rekomendasi Laptop Murah Terbaik untuk Pelajar (2023)
  • Merek dan Model : Acer Nitro 5 AN515-55
  • Prosesor : Intel Core i5-10300H (4 core hingga 4.5 GHz)
  • RAM : 8GB DDR4 3200MHz
  • Penyimpanan : 512GB NVMe SSD
    Kartu Grafis : NVIDIA GeForce GTX 1650 4GB
  • Layar : 15,6” FHD (1920 x 1080) IPS
  • Konektivitas : 1x USB 3.2 Gen 1, 2x USB 2.0, 1x HDMI, 1x RJ-45, 1x Combo Audio Jack
    Wifi 802.11a/b/g/n/ac dan Bluetooth 5.0
  • Baterai : 57.5WHr, hingga 8 jam penggunaan
  • Sistem Operasi: Windows 11 Home
  • Harga: Rp 9.999.000
  • Garansi: 1 tahun garansi resmi Acer Indonesia

IX. HP Pavilion Gaming 15

Laptop ini ditenagai oleh prosesor Intel Core i5-1240P generasi ke-12 serta kartu grafis NVIDIA GeForce RTX 3050, yang bisa memberikan kemampuan handling aplikasi arsitektur, AutoCAD, Revit, serta SketchUp. Layar laptop Full HD (1920 x 1080 piksel) dengan gamut warna sRGB 100%, yang memberikan ketepatan warna yang tinggi. Layar laptop ini mempunyai kecerahan 250 nits, yang cukup buat pemakaian di luar ruangan.

Kemampuan rendering disupport oleh kartu grafis NVIDIA GeForce RTX 3050, yang bisa mempercepat proses rendering 3D dengan mudah dan detail. 

  • Merek dan Model : HP Pavilion Gaming 15-dk1047TX
  • Prosesor : Intel Core i5-9300H (4 core hingga 4.1 GHz)
  • RAM : 8GB DDR4 2666MHz
  • Penyimpanan : 512GB PCIe NVMe M.2 SSD
  • Kartu Grafis : NVIDIA GeForce GTX 1650 4GB GDDR5
  • Layar : 15,6” FHD (1920 x 1080) IPS 60Hz
  • Konektivitas: 1x USB 3.1 Gen 1, 2x USB 2.0, 1x HDMI, 1x RJ-45, 1x Headphone/microphone combo
    Wifi 802.11a/b/g/n/ac dan Bluetooth 4.2
  • Baterai : 3-cell 52.5Wh (hingga 5 jam penggunaan)
  • Sistem Operasi: Windows 10 Home
  • Harga: Rp 9.999.000
  • Garansi: 1 tahun garansi resmi HP Indonesia

X. Dell G3 15

Laptop gaming ini dilengkapi prosesor Intel Core i5 generasi 12 dan GPU Nvidia RTX 3050, memastikan performa lancar menjalankan software AutoCAD hingga Lumion. Layar 15 inci Full HD dengan akurasi warna 100% sRGB mendukung detail tinggi untuk model 3D. Ditambah daya tahan baterai yang kuat, Dell G3 15 jadi pilihan tepat mahasiswa arsitektur agar produktivitas maksimal.

  • Merek dan Model : Dell G3 15 Gaming G3590
  • Prosesor : Intel Core i5-9300H (4 core hingga 4,1 GHz)
  • RAM : 8GB DDR4 2666MHz
  • Penyimpanan : 512GB M.2 PCIe NVMe SSD
  • Kartu Grafis : NVIDIA GeForce GTX 1650 4GB GDDR5
  • Layar: 15,6 inci FHD (1920 x 1080) IPS Anti-Glare LED Backlight
  • Konektivitas : 2x USB 3.1 Gen 1, 1x USB 2.0, 1x HDMI, 1x RJ-45, 1x SD card reader
    Wifi 802.11 ac dan Bluetooth 5.0
  • Baterai : 51Whr, hingga 5 jam penggunaan
  • Sistem Operasi: Windows 10 Home
  • Harga: Rp 9.899.000
  • Garansi: 1 tahun garansi resmi Dell Indonesia

Kesimpulan

Dalam memilih laptop untuk arsitektur kamu harus lebih detail dalam memilih laptop yang tepat. Karena dalam penggunaan nya nanti, laptop yang kamu miliki harus dapat menghandle software design dan rendering.

Jadi pastikan kamu memilih processor, graphic serta kapasitas memory dan SSD yang tepat, agar nanti laptop kamu bisa benar-benar membantu kamu dalam menyelesaikan berbagai macam tugas dan pekerjaan yang berkaitan dengan arsitektur.

Nah, demikianlah rekomendasi laptop untuk arsitek dengan harga di bawah 10 jutaan kami sampaikan. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam menentukan pilihan laptop yang tepat.

Komentar